Jika ditanya hobi yang paling menghasilkan di tahun 2023 ini pasti jawabannya adalah dengan memanfaatkan situs & aplikasi upload video dapat uang.
Pilihannya sendiri ada banyak tapi mayoritas pasti akan merekomendasikan YouTube. Pilihan ini tidak salah karena Youtube sejauh ini masih termasuk platform video on-demand paling populer di dunia.
Meski demikian, anda juga bisa manfaatkan platform lain seperti Rumble serta pesaing terdekat YouTube yakni Daily Motion dan Facebook Watch.
Dua platform terakhir itu juga memungkinkan kreator dapat tambahan penghasilan dari iklan yang tayang pada video.
Oleh karena itu, untuk anda yang sedang cari situs upload video dapat uang atau aplikasi upload video dapat uang, simak artikel ini sampai habis.
6+ Situs & Aplikasi Upload Video Dapat Uang Terbaik 2023
Tanpa perlu berlama-lama, berikut disajikan 6+ situs & aplikasi upload video dapat uang terbaik, diantaranya:
1. Rumble

Rumble adalah salah satu platform video cloud yang memungkinkan kreator untuk memposting video terbaik buatan mereka.
Dan setiap pengguna atau kreator yang memposting konten audiovisual di situs ini bisa memonetisasi video tersebut asalkan sudah memenuhi syarat.
Tapi sebelum itu, harus daftar dulu sebagai kreator baru lewat tautan ini untuk kemudian dapat akses ke dashboard kreator.
Nah di dashboard inilah anda bisa mengupload video-video terbaik buatan anda dalam durasi yang diinginkan.
Video-video yang di posting itu bisa diambil di situs atau platform lain semacam YouTube dengan tetap menyertakan sumber aslinya.
Selain video on-demand, anda juga bisa buat live streaming di platform ini. Sayangnya, tidak semua video dapat di monetisasi di Rumble.
Jadi hanya video-video tertentu saja yang telah memenuhi syarat monetisasi. Sistem bayarannya sendiri berbasis eCPM atau effective cost per mile.
Sistem ini memungkinkan kreator dapat bayaran per 1000 kali penayangan efektif dari video. Artinya, makin banyak video yang bisa di posting, makin besar juga penghasilan yang didapat.
Anda Juga bisa memanfaatkan platform ini untuk mendorong lebih banyak viewers video Youtube buatan anda karena bisa disinkronisasi otomatis dengan akun Rumble.
Hanya saja ada satu kekurangan dari platform yakni hanya dapat digunakan versi website saja. Artinya, jika ingin upload video harus buka versi webnya dulu.
Versi aplikasi memang sudah tersedia tapi khusus untuk pengguna iOS seperti iPhone atau iPad dan tidak untuk Android.
Lantas, apakah Rumble terbukti membayar? Sayangnya, sampai hari ini, saya belum pernah payout dari platform ini.
Dengan demikian, saya belum bisa membuktikan apakah Rumble benar terbukti membayar kreator atau justru sebaliknya.
2. YouTube

Tak perlu tanya lagi mengapa YouTube dimasukkan dalam daftar situs upload video dapat uang terbaik dan terpopuler saat ini.
Hal ini berkat popularitas YouTube yang terus naik naik dari tahun ke tahun. Di Indonesia saja, jumlah penggunanya sudah mencapai 139 orang per tahun lalu dan akan terus tumbuh.
Berkat popularitasnya tersebut, YouTube telah menjadi sumber penghasilan baru yang wajib dimanfaatkan oleh setiap orang terlebih yang ingin dapat uang dari hobi atau dari internet.
Hanya saja, karena persaingannya yang makin kompetitif, maka setiap pengguna wajib untuk aktif mengupload video di situs ini.
Sebab semakin banyak video yang di upload semakin besar peluang video itu bisa direkomendasikan ke penonton yang kemudian dapat mendorong jam tayang.
Dan semakin tinggi jam tayang, semakin besar juga peluang untuk mendapatkan penghasilan dari iklan AdSense dan konten promosi.
Syarat untuk memonetisasi video dengan AdSense pun masih sama dimana pengguna hanya perlu memperoleh 1000 subscriber dan 4000 jam tayang agar bisa memonetisasi video.
Setelah di terima, langkah berikutnya adalah dengan mengupload video secara konsisten sampai bisa dapat uang dari situ secara rutin tiap bulan.
Semakin banyak video yang di upload, semakin besar juga peluang video tersebut di rekomendasikan dan pada akhirnya, jumlah subscriber akan bertambah.
3. Facebook Watch

Facebook Watch adalah platform berbagai video on demand milik Facebook yang memungkinkan user untuk memonetisasi konten audiovisual milik mereka.
Programnya sendiri bernama Facebook Ads Break dimana iklan jeda akan tayang di awal, tengah dan akhir video yang di unggah.
Perhitungan penghasilannya sendiri kurang lebih sama seperti YouTube yakni berdasarkan Cost per mile (CPM) atau per seribu kali tayang iklan dan per klik.
Hanya saja, syarat untuk bisa monetisasi halaman video yang di upload di Facebook itu lebih berat dibanding YouTube sebab harus punya 10k followers dulu dengan 30k jam tayang.
Selain itu, setiap pengguna harus memiliki satu halaman Facebook yang khusus dipakai untuk mengupload video dan bukan akun personal saja.
Pengguna juga bisa memanfaatkan halaman yang sama untuk streaming video atau menayangkan konten berbasis game.
Jadi opsi niche yang dipilih cukup beragam tergantung minat dan keinginan dari kreator itu sendiri apakah mau upload video biasa atau video game.
Tiap jenis niche tersebut memungkinkan kreator dapat uang dari iklan serta stars atau donasi dari viewers yang tertarik dengan konten yang di posting.
Khusus untuk gaming, kreator bisa dapat tambahan penghasilan dari suporter yang mendukung kreator untuk terus tumbuh dan berkembang.
Karena itu, pada prinsinya, menjadi streamer harus membangun basis audiens dan pengikut yang loyal agar penghasilan bisa terus meningkat dari waktu ke waktu.
4. Dailymotion

Berikutnya ada Dailymotion yang merupakan salah satu platform berbagi video paling populer setelah YouTube dan Facebook Watch.
Opsi monetisasi di platform ini kurang lebih sama seperti platform lain dimana iklan akan tayang pada video yang telah disetujui untuk ditayangkan iklan.
Hanya saja, agar iklan tayang, kreator harus bergabung dulu jadi mitra. Setelah review video dan channel, akan ada pemberitahuan apakah kreator diterima atau tidak.
Jenis videonya sendiri bisa dalam dua bentuk yakni live streaming dan juga on demand. Sementara, tipe iklannya muncul dalam tiga bentuk.
Yakni iklan sebelum (pre-roll), selama (mid-roll) dan setelah video (post-roll). Sistem bayarannya sendiri berbasis CPM dimana semakin banyak iklan yang tayang semakin besar juga pendapatan yang diperoleh.
Yang menarik, pengguna juga bisa menyematkan video tersebut di situs webnya sendiri lalu dapat uang dari aktivitas tersebut.
Sayangnya, agar video bisa tayang di situs, pengguna harus memverifikasi domainnya terlebih dahulu. Setelah itu, barulah video bisa disematkan.
Minimum pembayarannya sendiri cukup gede dimana hanya perlu mengumpulkan $100 untuk kemudian dicairkan ke rekening bank lokal atau ke Paypal.
5. Twitter Amplify

Twitter juga memungkinkan setiap upload video dapat uang. Hanya saja, tipe iklan yang muncul cukup terbatas sebab hanya ada dalam bentuk pre-roll saja atau iklan yang tayang di awal video.
Istilah Twitter Amplify sendiri dapat merujuk pada tweet yang dapat di monetisasi. Jadi bukan hanya video saja.
Sayangnya, program ini baru tersedia di AS saja dan masih dalam tahap percobaan. Tapi, dapat dipastikan, kalau kedepannya, fitur ini akan diperkenalkan ke negara lain termasuk di Indonesia.
Lantas, bagaimana cara dapat uang dari Twitter Amplify? Cukup mudah dimana tinggal daftar dalam program lalu tunggu email konfirmasi dari Tim review.
Setelah review dilakukan, anda akan dapat akses ke tab monetisasi yang ada di Media Studio yang didalamnya terdapat berbagai informasi seperti jumlah penghasilan, analitik vidio hingga jumlah pembayaran.
Oh iya, untuk minimum cashoutnya sendiri belum dirilis oleh Twitter tapi opsi pembayarannya yang tersedia saat ini ada dua yakni rekening bank dan Paypal.
6. Amazon Video Direct

Terakhir ada Amazon Prime Video Direct (APVD) yang menawarkan cara baru bagi videografer profesional untuk dapat tambahan penghasilan.
Program ini memungkinkan video-video yang diunggah untuk bisa ditonton di Amazon Prime atau mitra lain dari Amazon.
Hanya saja, agar bisa posting video di situs ini, konten harus benar-benar berkualitas dan asli serta minimal harus punya resolusi standar 1080p Full HD.
Untuk daftar jadi kreator, pengguna harus punya akun Amazon dulu. Jika sudah, barulah dihubungkan dengan akun APVD agar bisa akses dashoard kreator.
Nah di dashboard kreator inilah anda bisa mengupload konten-konten video terbaik buatan anda secara langsung.
Jika konten pertama di setujui, anda akan dapat pemberitahuan. Dan dengan demikian, anda sudah bisa dapat uang dari situ.
Yang menarik, konten-konten yang di unggah bisa di promosikan berbagai wilayah, negara dan bahasa yang berbeda-beda.
Dengan begitu, peluang untuk dapat uang dari program ini cukup besar. Hanya saja pendapatan murni berasal dari tontonan dari pelanggan bulanan serta tayangan iklan.
FAQ
Beberapa pertanyaan yang mungkin akan diajukan terkait postingan ini bakal diulas dalam bentuk QnA dibawah, berikut daftarnya:
1. Apakah platform diatas termasuk aplikasi jual video?
Bisa iya, bisa juga tidak. Tergantung sudut pandang. Misalnya nih, anda upload konten di APVD, nah pada dasarnya anda menjual koten video anda ke Amazon.
Dan dengan demikian, ada beberapa persyaratan mengikat yang harus dipatuhi salah satunya adalah dengan tidak menguploadnya ke platform lain.
Selain itu, pendapatan anda berasal dari jumlah video yang berhasil di tonton oleh pengguna yang telah berlangganan Amazon Prime Premium.
2. Apakah ada aplikasi video pendek penghasil uang?
Rata-rata aplikasi diatas menawarkan cara baru untuk dapat uang tambahan dengan video offline atau live streaming yang durasinya lebih panjang.
Tapi ada beberapa platform yang menawarkan sub fitur dimana subfitur tersebut memungkinkan kreator posting video pendek lalu dapat uang dari situ.
Misalnya, Short di YouTube. Tapi pendapatan yang diperoleh bergantung penuh sama jumlah short yang ditayangkan ke pengguna lain.
Penutup
Memanfaatkan dua atau lebih platform berbagi video diatas untuk memaksimalkan pendapatan dari video yang diposting tidak masalah.
Yang penting anda mematuhi ketentuan platform terkait dengan video yang diunggah agar tidak terdeteksi masalah hak cipta terlebih untuk video-video kolase.
Demikian artikel tentang situs & aplikasi upload video dapat uang terbaik 2023. Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk anda. ***